Semua Kategori Produk   |   Kategori Antibakteri dan Antivirus

Komposisi

Ofloxacin 400mg

Indikasi

Ofloxacin diindikasikan untuk orang dewasa (≥18 tahun) dengan infeksi-infeksi yang disebabkan oleh mikroorganisme yang peka, yaitu:

• Bronkitis kronik dengan eksaserbasi bakteri akut.

• Pneumonia yang didapat dari masyarakat (community-acquired pneumonia).

• Infeksi kulit dan struktur kulit tanpa komplikasi.

• Gonore serviks dan uretra akut tanpa komplikasi.

• Servisitis dan uretritis nongonokok.

• Infeksi campuran serviks dan uretra.

• Radang pelvis akut.

• Sistitis tanpa komplikasi.

• Infeksi saluran kemih dengan komplikasi.

• Prostatitis.

Kontraindikasi

• Pasien hipersensitif terhadap kandungan obat atau golongan quinolone lain.

• Anak-anak, dewasa <18 tahun dan wanita hamil.

• Wanita menyusui.

Efek Samping

• Tendinitis.

• Drug eruption, urtikaria, makula eritema, Steven Johnson sindrom. 

• Mual, muntah, diare, insomnia, sakit kepala, pusing, kelelahan, kekeringan di mulut, sakit dan kram perut, sakit dada, nafsu makan menurun, kemerahan kulit, vaginitis, dysgeusia, rasa gatal di genitalia eksternal (pada wanita), kembung, gangguan gastrointestinal, gugup, faringitis, demam, gangguan tidur, somnolence, trunk pain, vaginal discharge, gangguan penglihatan dan konstipasi. 

Dosis

Dosis lazim: 200 mg sampai 400 mg (oral) setiap 12 jam bagi pasien dengan fungsi ginjal normal.

• Bronkitis kronik dengan eksaserbasi bakteri akut: 400 mg tiap 12 jam (dosis harian 800 mg), lama pengobatan 10 hari.

• Pneumonia yang didapat dari masyarakat (community-acquired pneumonia): 400 mg tiap 12 jam (dosis harian 800 mg), lama pengobatan 10 hari.

• Infeksi kulit dan struktur kulit tanpa komplikasi: 400 mg tiap 12 jam (dosis harian 800 mg), lama pengobatan 10 hari.

• Gonore serviks dan uretra akut tanpa komplikasi: dosis tunggal 400 mg.

• Servisitis dan uretritis non-gonokok: 300 mg tiap 12 jam (dosis harian 600 mg), lama pengobatan 7 hari.

• Infeksi campuran serviks dan uretra: 300 mg tiap 12 jam (dosis harian 600 mg), lama pengobatan 7 hari.

• Radang pelvis akut: 400 mg tiap 12 jam (dosis harian 800 mg), lama pengobatan 10-14 hari.

• Sistitis tanpa komplikasi yang disebabkan oleh E. coli dan K. pneumoniae: 200 mg tiap 12 jam (dosis harian 400 mg), lama pengobatan 3 hari.

• Sistitis tanpa komplikasi yang disebabkan oleh patogen lain: 200 mg tiap 12 jam (dosis harian 400 mg), lama pengobatan 7 hari.

• Infeksi saluran kemih dengan komplikasi: 200 mg tiap 12 jam (dosis harian 400 mg), lama pengobatan 10 hari.

• Prostatitis: 300 mg tiap 12 jam (dosis harian 600 mg), lama pengobatan 6 minggu.

Pasien dengan gangguan fungsi ginjal (misalnya bersihan kreatinin ≤50 ml/menit)

Setelah pemberian awal dosis normal, dosis diberikan sebagai berikut:

• Bersihan kreatinin 20-50 ml/menit: dosis lazim setiap 24 jam.

• Bersihan kreatinin <20 ml/menit: setengah dari dosis lazim setiap 24 jam.

Pasien sirosis: dosis maksimum 400 mg sehari.

Kemasan

Kotak, 10 strip @ 10 tablet salut selaput

Golongan

Antibakteri

Perlu Resep

Ya

Cara Penyimpanan

Simpan pada suhu di bawah 30ºC, terlindung dari cahaya.